Tak seberuntung Guruh dan anak Soekarno yang lain, Kartika Sari Dewi dinasibkan alami hal amat pahit ini sejak bayi -->

Tak seberuntung Guruh dan anak Soekarno yang lain, Kartika Sari Dewi dinasibkan alami hal amat pahit ini sejak bayi

07 January 2024,


  Selain Megawati hingga Guruh yang tersohor, Soekarno juga memiliki anak lainnya yakni Kartika Sari Dewi.

Diketahui Kartika Sari Dewi merupakan anak semata wayang Soekarno dari Ratna Sari Dewi istrinya yang berasal dari Jepang.

Bisa dikatakan tak seberuntung Guruh dan anak Soekarno lainnya, Kartika Sari Dewi justru harus hidup terpisah dari sang ayah.

Kartika dibawa Ratna Sari Dewi untuk bertolak ke Jepang dan wanita cantik ini lahir di negara ibunya karena situasi politik yang sedang memanas.

Hal pahit yang dialami tak cukup sampai di situ saja, lantaran Kartika Sari Dewi dinasibkan hanya bertemu sekali dengan Soekarno.

Pasalnya saat itu Sang Proklamator sedang ditahan di Wisma Yaso serta kondisi kesehatan ayahnya yang sudah sakit-sakitan.

 “Soekarno sedang ditahan di Wisma Yaso sehingga Ratna harus melahirkan anaknya di Jepang,” tutur narator, dikutip Hops.ID melalui kanal YouTube Polemik pada Sabtu, 6 Januari 2024.

“Kartika baru dipertemukan untuk pertama kalinya dengan Soekarno sewaktu masih berusia tiga tahun. Itu sekaligus jadi pertemuannya yang terakhir dengan sang ayah,” sambungnya.

Setelah ditinggal sang ayah, Ratna Sari Dewi dan Kartika Sari Dewi hidup berpindah-pindah dari satu negara ke negara lainnya.

Kerap mengenang Soekarno

Pernah bertemu satu kali dengan sosok ayah, nampaknya Kartika mengenang Soekarno melalui berbagai tayangan lawas seperti yang dia bagikan melalui akun Instagram pribadi @kartikasoekarnofondation.

Sembari bagikan potongan wawancara Soekarno, ibu satu orang anak ini tulis kalimat yang mengharukan.

 “Saya percaya bahwa waktu Ayah saya di penjara oleh pemerintah Belanda, membaca buku-buku ini adalah salah satu pelarian beliau,” tulisnya dalam sebuah caption.

“Seperti yang beliau katakana pergi ke dunia pikiran, di mana beliau bertemu dengan tokoh-tokoh besar dunia,” sambungnya.

Di samping itu, Kartika selalu merasa terkesan dengan sosok ayahnya sekaligus pria yang dijuluki Sang Proklamator Indonesia.

 “Saya sangat terkesan dengan beragam buku yang beliau baca tentang politisi dan filsuf,” tandasnya.***


TerPopuler

close